"Rapat Pleno KPI Pusat tanggal 28 Juli, setelah mendapat masukan dan pertimbangan dari tim panelis yang beranggotakan Arief Rachman, Dedy Nur Hidayat, Seto Mulyadi, Nina Armando, Bobby Guntarto, dan Razaini Taher, menyatakan, dari 28 program yang terdiri dari 666 episode yang diteliti, ditemukan lima sinetron yang bermasalah," kata Koordinator Bidang Isi Siaran KPI Pusat Yazirwan Uyun, Kamis (20/8) di Jakarta.
Sinetron-sinetron bermasalah tersebut adalah 1001 Cerita yang ditayangkan TPI, Sakina, Kasih dan Asmara, Mualaf, serta "FTV Drama" yang ditayangkan Indosiar.
Yazirwan Uyun menjelaskan, sinetron bermasalah tersebut umumnya menampilkan kekerasan fisik dan verbal, seperti menampar, memukul, menjambak, menendang, memaku, serta kata-kata kasar dan makian.
Menurut Yazirwan Uyun, masyarakat diharapkan bisa mengawasi dan berperan aktif memantau semua tayangan dan memberikan laporan kepada KPI melalui pesan pendek (SMS) ke nomor 081213070000 atau faksimile dan telepon ke nomor (021) 6340667 atau 6340713. (NAL)
http://koran.kompas.com/read/xml/2009/08/21/03395533/kpi.umumkan.5.sinetron.bermasalah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar