Pihak RCTI memohon maaf kepada masyarakat atas kelatahan Olga
Sabtu, 16 Mei 2009 - Dahsyat bikin berita. Sayangnya kali ini, Dahsyat dibicarakan khalayak bukan lantaran suguhan musiknya, tapi karena mendapat teguran dari Komisi Penyiaran Indonesia (KPI).
Seperti dikatakan Yazirwan Uyun, koordinator bidang isi siaran KPI, Rabu (6/5) lalu, KPI melayangkan teguran terhadap program musik di RCTI ini, khususnya yang tayang pada 1 Mei 2009.
Ada apa dengan Dahsyat edisi 1 Mei itu? Saat itu, salah satu pembawa acaranya, Olga Syahputra, mendadak kaget ketika melihat aksi magician Limbad yang hadir sebagai bintang tamu. Olga dengan kelatahannya tiba-tiba saja melontarkan kata tidak senonoh, yakni menyebutkan alat vital pria.
''Setelah tayangan tersebut, KPI Pusat banyak mendapat laporan dan protes dari banyak pihak,'' ungkap Yazirwan. Setelah tayangan itu diputar ulang, kata dia, ucapan Olga memang mengandung materi yang melanggar Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3/SPS). ''KPI Pusat telah melayangkan surat pemanggilan ke produser Dahsyat,'' kata Yazirwan.
Ketika dikonfirmasi soal ini, tim produksi Dahsyat RCTI berencana memenuhi panggilan itu pada Rabu pekan depan. ''Kami akan memberikan klarifikasi sekaligus melakukan komunikasi dan diskusi dengan pihak KPI Pusat mengenai program tayangan yang sesuai dengan pedoman perilaku penyiaran,'' kata Gilang Iskandar, corporate secretary RCTI saat dihubungi Republika, Rabu (13/5).
Tak lupa, pihaknya juga meminta maaf kepada masyarakat atas ketidaksengajaan yang diperbuat Olga. ''Ini di luar skenario dan tidak ada unsur kesengajaan dari Olga. Secara internal, kami sudah komunikasikan dengan produser Dahsyat. Atas nama RCTI, kami mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada masyarakat,'' tutur Gilang.
Perjalanan Dahsyat
Program musik bernama Dahsyat mulai menyapa pemirsa RCTI pada 24 Maret 2008. Pada usianya yang relatif muda ini, Dahsyat telah menjadi program musik terdepan di antara beragam program musik sejenis. Rating harian terakhir yang diperoleh Dahsyat adalah 2,5 poin dan share 22,8 persen. Sedangkan rating tertinggi yang pernah diperoleh program ini adalah 3,7 poin dan share 24 persen.
Salah satu kekuatan tayangan ini terletak pada kekompakan trio host-nya: Raffi Ahmad, Olga Syahputra, dan Luna Maya. Gaya konyol, kocak, dan penuh canda dari mereka selalu mampu mencerahkan suasana dan menghibur para sahabat Dahsyat, julukan untuk para penonton tayangan ini, baik yang ada di studio maupun di rumah. ''Gaya lucu dan kocak trio host Dahsyat menjadi salah satu kelebihan guna menghadirkan kesegaran di pagi hari,'' ucap John Fair Kaune, eksekutif produser Dahsyat. rusdy nurdiansyah
http://www.republika.co.id/koran/43/50586/Olga_Latah_Dahsyat_Kena_Tegur
Ini Alasan MK Batalkan Status RSBI/SBI
11 tahun yang lalu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar