14 April 2009

Aku Ingin Tahu Reality Show dari Sebuah Reportase

Program ini merupakan bentuk kepedulian Indosiar terhadap hadirnya tayangan anak yang bermutu

Di tengah membanjirnya makanan dan minuman modern, masih ada jajanan dan minuman tradisional yang tetap bertahan. Salah satunya, es susu murni.
Ingin tahu bagaimana cara mendapatkan susu murni, mulai dari mencari pakan sapi, merawatnya sampai memerah susunya? Bagaimana pula cara mengolah susu hingga menjadi minuman bergizi dan higienis yang siap diminum?

Semua pertanyaan itu bisa terjawab secara tuntas pada program Aku Ingin Tahu di Indosiar. Tentu bukan cuma soal susu saja yang dibahas di program ini. ''Program bergenre edutainment ini akan menelusuri suatu objek berupa produksi barang, jasa, peternakan, perkebunan, pertanian, industri rumah tangga dan hal-hal lain yang dianggap menarik dari sudut pandang anak-anak,'' terang Gufroni Sakaril, Humas Indosiar tentang program yang tayang mulai Senin (6/4) lalu dan seterusnya hadir setiap Senin-Sabtu pukul 12.30 WIB.

Aku Ingin Tahu, kata Gufroni, memang merupakan reality show yang ditujukan untuk pemirsa anak-anak dan disajikan dalam bentuk reportase testimony dan instructional. Di sini, suatu objek akan disajikan secara lengkap, mulai dari proses pembuatan sampai menjadi produk yang siap dipakai. ''Di samping itu, diangkat juga sisi human interest tentang kehidupan orang-orang yang terlibat dalam proses tersebut untuk menggugah emosi dan kepedulian sosial anak-anak.''

Berdurasi 30 menit, program ini dibawakan oleh tiga host yang juga masih anak-anak: Brian Austin, Alvian, dan Gladys Verina. Sejauh ini, Aku Ingin Tahu telah digarap sebanyak 20 episode dengan tema yang berbeda-beda di antaranya: kerajinan kulit kerang, budi daya jamur, lebah madu, kuda-kudaan dari kayu, kain (ulat) sutra, miniatur pesawat terbang, mozaik keramik, dan daur ulang sampah. ''Kami berharap program ini dapat menambah pengetahuan anak-anak dan dapat pula menjadi tontonan wajib pemirsa anak,'' harap Gufroni. Ditambahkannya, program ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Indosiar terhadap hadirnya tayangan anak yang bermutu.

Dua program baru
Selain Aku Ingin Tahu, Indosiar punya dua program baru lainnya yakni sinetron Sakina dan serial anak populer Digimon Savers. ''Kedua acara baru ini makin menambah beragamnya tayangan di Indosiar, mulai dari tayangan anak-anak, sinetron, film, dan musik,'' lanjut Gufroni.

Sinetron Sakina tayang sejak 30 Maret lalu dan seterusnya hadir setiap Senin-Jumat pukul 21.00 WIB. Sejumlah pesinetron ternama beradu akting di Sakina. Sebut saja misalnya: Aca Septriasa, Temmy Rahardi, Christine Djogja, Hesti Purwadinata, Gita Sinaga Atoy Herlambang, Helsi Herlinda, dan Erwin Sultan Bagindo.

Sedangkan serial anak populer, Digimon Savers, bakal tayang di layar Indosiar mulai 19 April ini dan seterusnya hadir setiap Ahad pukul 07.00 WIB. ''Digimon merupakan singkatan dari digital monster,'' ungkap Gufroni.
Digimon Savers adalah serial fiksi buatan Jepang yang diperuntukkan buat pemirsa anak-anak. Selain dalam bentuk serial di televisi, Digimon juga telah diciptakan dalam bentuk anime, permainan, aksesori, mainan, permainan kartu, manga (komik Jepang), dan media lainya.

Digimon Savers yang hadir di Indosiar merupakan season kelima, dan bercerita tentang Daimon Masaru, bocah berumur 14 tahun yang berperangai keras, suka berkelahi namun setia kawan. Dalam serial ini, Masaru akan mengalami petualangan-petualangan seru, utamanya dalam menyelidiki kejadian yang melibatkan berbagai digital monster. rusdy nurdiansyah

http://www.republika.co.id/koran/43/43989/I_Aku_Ingin_Tahu_Reality_Show_I_dari_Sebuah_Reportase

Tidak ada komentar: